Tidak biasany saya over galau ketika ingin meninggalkan kota ini ,karena di Jakarta "kebebasan" telah siap menyambut saya.Terhitung 10 hari saya sudah berada di kampung halaman saya. Yap! 10 hari bukanlah waktu yang sebentar,tapi entah mengapa , saya merasa ,sangat berat meninggalkan mereka dan kota tercinta ini.Rasanya saya ingin lebih lama lagi bersama mereka.
Honestly,saya sedang menulis dengan mata berkaca-kaca ketika mengingat apa yang telah kami lakukan selama Natal dan Tahun baru ini.Banyak hal yang akan sulit dilupakan.Walaupun kami (the dingdam) memegang prinsip " persahabatan bukan cuman di pikiran, tapi di dalam hati" ,tetapi perasaan sedih ini terus menyerang.
Apa lagi ,The dingdam full team ngumpul hanya satu tahun sekali,itupun masi kurang 1-2 personel.Sekedar informasi ,maksud dari Dingdam adalah DINGin dan DAMai,yang berarti dimana terdapat hati yang dingin ,pasti tercipta perdamaian ( Ngutip dari film The Tarikz Jabrikz).Karena geng kami (terlalu berat kayaknya kalo ngomong pake geng),cinta damai dan menjunjung tinggi arti perdamaian dan persahabatan,walaupun sesekali kami pernah membuat kerusuhan di sekolah (biasalah anak muda hehehe).
Rombongan kami sangatlah sederhana kalau dilihat dari segi ekonomi,tidak seperti rombongan-rombongan lain.Kemana2 naek motor,hanya 1-2 orang yang kadang-kadang bawa mobil.Dan mungkin,hanya Dingdam yang awet dari SMA sampai sekarang.Karena kesederhanaan kami yang membuat persahabatan itu bernilai sangat tinggi.
Dan Dingdam , memiliki asal-usul yang berbeda pula ,tidak semunya berasal dari satu ras atau suku alias monoton,tidak sperti rombongan yang lain ,mohon maaf , ada yang rombongannya semua chinese ,ada yang semua pribumi,tapi kami tidak ! karena kami sangat menentang hal hal yang berbau rasis dan diskriminasi. Sangat bangga memiliki teman-teman seperti mereka.Perbedaan inilah lah yang menjadikan kami satu dalam kesatuan keluarga .
 |
| Masi belum lengkap personelnya hehe |
Ada apa dengan perpisahan kali ini? saya hanya bisa berdoa kepada Tuhan ,hari ini bukanlah pertemuan kami yang terakhir . Melihat foto di atas ,aer mata ini semakin ingin keluar, Teringat pepatah yang mengatakan " lelaki saejati lebih baik mengeluarkan darah daripada air mata " MUNAFIK BANGSAT tuh kata-kata ,semua orang ,baik laki atau cewek di anugrahi Tuhan perasaan,ada perasaan suka,duka,sedih,senang,dll. Its fine donk kalo cowok keluarin aer mata? apa lagi demi sahabat-sahabat yang ia sayangi.
Kalau saat saat kaya gini dengerin lagu Project Pop " Ingatlah hari ini " .,nusuk mampus tuh liriknya.apa lagi yang bagian reff , " Jika tua nanti kita tlah hidup masing2,INGATLAH HARI INI" .
Sekian dulu curhat colongan dari saya di awal tahun 2011 ini , HAPPY ROCKIN' NEW YEAR ALL !!
DINGDAM NEVER DIES ! \m/
CRW
No comments:
Post a Comment